Monday 14 December 2015

TAHAP AWAL MEMELIHARA IKAN LELE



TAHAP AWAL MEMELIHARA IKAN LELE

A.      PEMILIHAN LOKASI
Budidaya lele tidaklah sulit karena ikan lele merupakan jenis ikan yang tidak termasuk rewel. Hidup dengan kualitas air yang tidak dipermasalahkan. Namun jika ingin hasil yang baik maka kualitas air dan tanah harus diperhatikan.
Tempat budidaya lele antara lain, kolam pekarangan, sawah, ataupun kombinasi dengan kandang ayam (longyam). Beberapa orang menggunakan keramba/jaring apung di danau.
Untuk mendapatkan mutu ikan lele yang baik, berikut syarat pemilihan lokasinya :
1.       Kolam pemeliharaan, tanah yang baik adalah tanah liat/lempung, tidak berporos, berlumpur, dan subur.
2.       Elevasi tanah dari permukaan sumber air dan kolam adalah 5-10%.
3.       Kolam harus dekat dengan sumber air dan jauh dari jalan raya.
4.       Lokasi kolam berada ditempat teduh, tidak dibawah pohon yang daunnya mudah rontok karaena akan mengotori kolam.
5.       Air tidak boleh tercemar zat kimia yang dapat membunuh ikan.
6.       Kolam banyak mengandung bahan makanan alami untuk ikan.
7.       Kolam bersih dari sampah dan tumbuhan hidup lainnya.
8.       Syarat budidaya ikan lele dikeramba yaitu :
·         Sungai atau irigasi tidak curam dan mudah dikunjungi oleh pemilik kolam.
·         Dekat dengan rumah pemilik.
·         Lebar sungai atau saluran irigasi antara 3-5 meter.
·         Sungai tidak berbatu sehingga keramba mudah dipasang.
·         Kedalaman air berkisar antara 30-60 cm.
Kolam juga harus memiliki keunggulan yaitu, dari segi ekonomi harus mudah dijangkau kendaraan apabila panen tiba, dekat dengan tempat memasarkan ikan, dan aman dari pencurian.
B.      JENIS KOLAM
1.       Kolam Pemijahan
Kolam ini biasanya disatukan dengan kolam penetasan telur ikan lele. Terbuat dari semen mencegah air meresap ke bawah dan kebocoran kolam. Dilengkapi dengan rumah-rumahan sebagi tempat persembunyian induk lele. Usahakan memakai penutup pada bagian pinggir kolam yang berfungsi untuk mengurangi sinar matahari yang menyinari bagian dalam kolam.
Selain dengan semen, juga bisa dengan bahan plastik atau terpal yang tepiannya menggunakan kayu agar membentuk kotak.
2.       Kolam Pendederan
Terdapat diluar ruangan. Tingginya 30 cm, isi airnya berkisar 20 cm. Untuk mencegah ikan bersatu, buatlah tanggul pemisah agar bisa dengan mudah mengontrol pertumbuhannya.  Ukuran lebar tanggul biasanya 10-15 cm.

3.       Kolam Pemeliharaan Benih
Sebaiknya menggunakan kolam tanah, karena benih ikan lele memerlukan pakan alami. Pakan alami muncul ketika kita menaruh pupuk pada kolam dan tercipta mikroorganisme sebagai pakan alami. Bisa dengan semen tapi hanya pinggirannya saja.
4.       Kolam Pembesaran
Sebaiknya menggunakan kolam tanah agar mendapat pakan tambahan yang alami, bisa juga dengan semen tetapi perlu diperhatikan aspek ukuran dan pengairan yang sesuai. Kedalamannya sendiri antara 0,5 sampai 1 meter. Dan air tidak terisi penuh agar lele tidak melompat-lompat. Untuk lebih amannya, gunakan kawat ram/pun plastik disekeliling kolam dengan terpasang tegak. Selain itu dapat juga menggunakan penghalang dari bahan bambu yang di anyam.

No comments:

Post a Comment